Teluk Kuantan – Dutadunia.com – Bupati Kuantan Singingi, Riau Suhardiman Amby memaparkan sejumlah prestasi pengelolaan seni budaya tradisional yang berhasil menyapa dunia dan menghadirkan jutaan kunjungan wisata.
Paparan disampaikan Suhardiman Amby pada saat pembukaan Festival Pacu Jalur Tradisional (FPJT) 2025, di Tepian Narosa Kota Teluk Kuantan, Rabu pagi.
“Beberapa prestasi yang dicapai adalah kerja keras semua pihak.Saya sangat apresiasi,” kata Suhardiman Amby.
Suhardiman Amby dihadapan beberapa Menteri Kabinet Merah Putih , para Duta besar, konsulat, tamu undangan berapi – api menguraikan potensi wisata Kuansing.
Terutama, Festival Pacu Jalur yang merupakan seni budaya rakyat sudah dilestarikan sejak lebih dari ratusan tahun lalu.
Dengan segala kemampuan, peran aktif semua pihak menghantarkan festival pesta rakyat mencapai viral luar biasa.
“Sehingga, tahun 2025 FPJ dilaksanakan dengan optimal. Semua kekuatan, bahu membahu mensukseskan acara,” ujarnya
Namun, menjadi aspirasi dan harapan masyarakat, Pemerintah Daerah Kuansing adalah dukungan pemerintah pusat, provinsi membangun fasilitas lengkap, sarana penunjang festival yang lebih moderen.
Misalnya, lokasi arena lomba jalur dibangun turap lebih kurang satu kilometer agar tidak terjadi erosi yang dapat mengganggu acara lomba.
Pemerintah membangun komplek Narosa yang modern, fasilitas lebih baik karena, kekuatan dan kemampuan APBD Kuansing minim.
“Mudah – mudahan ada perhatian Presiden RI dengan hadirnya Wakil Presiden ke Kuansing pada saat FPJ dilaksanakan 2025,” pintanya.
Mengingat, lanjut Suhardiman Amby, objek wisata pendukung seperti ada danau, air terjun, sungai, air panas dan taman yang layak dikunjungi wisatawan. ***
